twitter
rss


Lelaki peradaban adalah lelaki yang berpikir mengubah dunia, dengan mengubah diri, keluarga dan lingkungannya.
seorang pemuda yang ingin menikah, bertanya pada ibunya bagaimana cara memilih calon yang baik.

“tanyalah padanya, seperti apa dia menggambarkan dirimu dan dirinya”, ujar sang ibu. “jika ia menggambarkan dirimu dan dirinya seperti bulan dan matahari. berarti dia istri yang baik.
karena istri yang baik menjadi hijab bagi suaminya, auratmu adalah auratnya. pakaianmu adalah pakaiannya. seperti matahari yang menutupi bulan di siang hari atau bulan menutupi matahari di malam hari. maka silahkan kau pilih dia karena kau merasa aman karenanya.

jika dia menggambarkan dirimu dan dirinya bagaikan bulan dan bintang. berarti dia pasangan yang baik.
karena pasangan yang baik selalu akan menemani kemana pasangannya pergi. seperti setiap malam bintang setia menemani bulan, adakalanya dia tak tampak tapi cobalah mendekat lebih dekat, ternyata ia tetap ada setia dengan sang bulan. maka silahkan kau pilih dia maka kau akan tampak berwibawa karenanya.

jika dia menggambarkan dirimu dan dirinya seperti kumbang dan bunga. berarti dia kekasih yang baik.
karena kekasih selalu ingin membahagiakan dan membuat selalu ingin dekat. seperti bunga yang memberi madu dan selalu menarik kumbang untuk datang. maka silahkan kau pilih dia, dan kau akan bahagia karenanya.

jika dia menggambarkan dirimu dan dirinya seperti angin dan rerumputan. berarti dia ibu yang baik.
karena ibu yang baik selalu membesarkan anaknya dengan kasih, walau harus ditinggal sang ayah menunaikan amanah. seperti sebatang rumput di sebuah lahan yang ditiup angin, kemudian angin itu pergi untuk menunaikan amanah mengisi tempat lain yang kosong. hingga ketika angin itu kembali ke tempat semula dia temukan banyak rerumputan yang tumbuh di lahan itu. maka silahkan juga kau pilih dia, karena kau akan merasa tenang karenanya.

namun anakku, mungkin tak semua wanita menggambarkan semua hal tadi. kau tak bisa pilih semuanya saat ini. tapi percayalah semua wanita selalu ingin menjadi semua gambaran itu semua di masa depannya. maka pilihlah dengan bijaksana”, tutup sang ibu.


Tony Raharjo

2 komentar:

  1. wuuuihhh..........

  1. hhuuueewwww :p

Posting Komentar